Minggu, 30 Oktober 2011

Kesehatan, keselamatan kerja


kesehatan dan keselamatan kerja
A. Pengertian dan tujuan kesehatan dan keselamatan kerja
Keselamatan dan kesehatan kerja difilosofikan sebagai suatu pemikiran dan upaya untuk menjamin keutuhan dan kesempurnaan baik jasmani maupun rohani tenaga kerja pada khususnya dan manusia pada umumnya, hasil karya dan budayanya menuju masyarakat makmur dan sejahtera.
Sedangkan pengertian secara keilmuan adalah suatu ilmu pengetahuan dan penerapannya dalam usaha mencegah kemungkinan terjadinya kecelakaan dan penyakit akibat kerja.
Keselamatan dan kesehatan kerja (K3) tidak dapat dipisahkan dengan proses produksi baik jasa maupun industri. Perkembangan pembangunan setelah Indonesia merdeka menimbulkan konsekwensi meningkatkan intensitas kerja yang mengakibatkan pula meningkatnya resiko kecelakaan di lingkungan kerja.
Hal tersebut juga mengakibatkan meningkatnya tuntutan yang lebih tinggi dalam mencegah terjadinya kecelakaan yang beraneka ragam bentuk maupun jenis kecelakaannya. Sejalan dengan itu, perkembangan pembangunan yang dilaksanakan tersebut maka disusunlah UU No.14 tahun 1969 tentang pokok-pokok mengenai tenaga kerja yang selanjutnya mengalami perubahan menjadi UU No.12 tahun 2003 tentang ketenaga kerjaan.
Dalam pasal 86 UU No.13 tahun 2003, dinyatakan bahwa setiap pekerja atau buruh mempunyai hak untuk memperoleh perlindungan atas keselamatan dan kesehatan kerja, moral dan kesusilaan dan perlakuan yang sesuai dengan harkat dan martabat serta nilai-nilai agama.
Untuk mengantisipasi permasalahan tersebut, maka dikeluarkanlah peraturan perundangan-undangan di bidang keselamatan dan kesehatan kerja sebagai pengganti peraturan sebelumnya yaitu Veiligheids Reglement, STBl No.406 tahun 1910 yang dinilai sudah tidak memadai menghadapi kemajuan dan perkembangan yang ada.
Peraturan tersebut adalah Undang-undang No.1 tahun 1970 tentang keselamatan kerja yang ruang lingkupnya meliputi segala lingkungan kerja, baik di  darat, didalam tanah, permukaan air, di dalam air maupun udara, yang berada di dalam wilayah kekuasaan hukum Republik Indonesia.
Undang-undang tersebut juga mengatur syarat-syarat keselamatan kerja dimulai dari perencanaan, pembuatan, pengangkutan, peredaran, perdagangan, pemasangan, pemakaian, penggunaan, pemeliharaan dan penyimpanan bahan, barang produk tekhnis dan aparat produksi yang mengandung dan dapat menimbulkan bahaya kecelakaan.
Walaupun sudah banyak peraturan yang diterbitkan, namun pada pelaksaannya masih banyak kekurangan dan kelemahannya karena terbatasnya personil pengawasan, sumber daya manusia K3 serta sarana yang ada. Oleh karena itu, masih diperlukan upaya untuk memberdayakan lembaga-lembaga K3 yang ada di masyarakat, meningkatkan sosialisasi dan kerjasama dengan mitra sosial guna membantu pelaksanaan pengawasan norma K3 agar terjalan dengan baik.

Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan (P3K) adalah usaha-usaha untuk menangani korban sesegera mungkin di tempat kejadian sebelum tenaga medis mengambil alih penanganan.
Tujuan P3K adalah :
1.     Menyelamatkan nyawa atau mencegah kematian
2.     Mencegah cacat yang lebih berat (mencegah kondisi buruk)
3.     Menunjang penyembuhan

Prinsip P3K :
1.       Bersikap tenang , jangan pernah panik. Anda diharapkan menjadi penolong bukan pembunuh atau menjadi korban selanjutnya (ditolong).
2.       Gunakan mata dengan jeli, kuatkan hatimu karna anda harus tega melakukan tindakan yang membuat korban menjadi menjerit kesakitan untuk keselamatannya, lakukan gerakan dengan tangkas dan tepat tanpa menambah kerusakan.
3.       Perhatikan keadaan sekitar kecelakaan, cara terjadinya kecelakaan, cuaca dan lain-lain.
4.       Perhatikan keadaan penderitaan apakah pingsan, ada pendarahan dan luka, patah tulang, merasa sangat kesakitan dan lain-lain.
5.       Periksa pernafasan korban. Kalau tidak bernafas, periksa dan bersihkan jalan nafas lalu berikan pernafasan bantuan (A, B = Airway, Breathing management).
6.       Periksa nadi atau denyut jantung korban.
7.       Apakah penderita shock? Kalai shock cari dan atasi penyebabnya.
8.       Setelah A, B, dan C stabil, periksa ulang cidera penyebab atau penyerta. Kalau ada patah tulang lakukan pembidaian pada tulang patah, jangan buru-buru memindahkan atau membawa ke klinik atau rumah sakit sebelum tulang yang patah di bidai.
9.       Sementara memberikan pertolongan, anda juga harus menghubungi petugas medis atau rumah sakit terdekat.

Peralatan umum P3K adalah :
1.       Pembersih antiseptic
2.       Plester penutup luka
3.       Alkohol
4.       Semprotan atau lation anestesi
5.       Kain kasa
6.       Perban dalam berbagai ukuran
7.       Sarung tangun
8.       Saleb anti biotik
9.       Obat luka
1.   Gunting dan pinset

LANGKAH-LANGKAH DASAR
1. JANGAN, pindahkan atau ubah posisi orang yang terluka, terutama bila luka-lukanya terjadi karena jatuh, jatuh dari ketinggian dengan keras atau karena kekerasan yang lain.
2. Pindahkan atau ubah posisi penderita hanya apabila tindakan anda adalah untuk menyelamatkan dari bahaya lain.
3. Bertindaklah dengan cepat apabila penderita mengalami pendarahan, kesulitan bernafas, luka bakar atau kejutan. Baringkan penderita dan selimuti agar tetap hangat.tetapi jangan sampai terlalu panas.
4. Apabila penderita muntah-muntah dan anda yakin bahwa tidak ada kemungkinan patah tulang leher, maka miringkan tubuhnya ke satu sisi untuk mencegah penderita agar tidak trsendak.
5. Hubungi dokter dan tanyakan tindakan apa yang harus anda lakukan sebelum dokter tiba di tempat.
6. Periksalah keadaan penderita dengan teliti dan hati-hati, jangan melepas pakaian dari penderita luka bakar.

Senin, 17 Oktober 2011

PENGARUH FACEBOOK TERHADAP MINAT BELAJAR SISWA

BAB I
PENDAHULUAN
1.1  Latar Belakang
Facebook sebagai salah satu situs jaringan sosial yang paling digemari di dunia telah memikat hati para penggunanya. Termasuk para siswa sekolah dasar yang usianya masih relatif kecil. Facebook memiliki berbagai macam layanan yang membuat penggunanya betah mengakses situs tersebut. Hal inilah yang memnyebabkan penggunanya tidak mau lepas darinya.
Pada dasarnya facebook memiliki manfaat bagi para siswa yang gemar mengaksesnya. Namun disaat keefektifan waktu belajar mereka tersita, itu menjadi suatu hal yang sangat buruk. Dimana usia siswa sekolah dasar yang sejatinya adalah belajar sekarang menjadi sibuk menarikan jarinya di atas keyboard komputer.

1.2  Rumusan Masalah
Dari pemaparan latar belakang di atas, maka rumusan masalah yang bisa di ambil adalah :
·         Mengapa para siswa suka mengunjungi situs facebook?
·         Adakah pengaruh facebook terhadap penurunan minat belajar siswa?
·         Bagaimana caranya agar siswa bisa memanfaatkan facebook lebih efektif?

1.3  Tujuan Penelitian
·         Untuk mengetahui mengapa siswa sering mengunjungi situs facebook
·         Untuk mengetahui pengaruh facebook terhadap penurunan minat belajar siswa
·         Untuk mengetahui cara agar siswa bisa memanfaatkan facebook lebih efektif



1.4  Manfaat Penelitian
·         Agar para siswa bisa menggunakan facebook lebih efektif
·         Agar orang tua tidak khawatir akan minat belajar anaknya



























BAB II
KAJIAN TEORI

2.1 Pembahasan Teori
     Facebook adalah sebuah situs web jejaring sosial populer yang diluncurkan pada 4 Februari 2004. Facebook didirikan oleh Mark Zuckerberg, seorang mahasiswa Harvard kelahiran 14 Mei 1984 dan mantan murid Ardsley High School.

2.2 Kerangka Pemikiran dan Argumentasi Keilmuan
    facebook membuat nilai para pelajar menjadi lebih buruk dibanding pelajar yang tidak mempunyai facebook. Hal ini disebabkan anak-anak cenderung menjadi malas belajar, hanya facebook yang membuat mereka rajin membuka internet.
















BAB III
METEDOLOGI PENELITIAN

3.1 Waktu dan Tempat Penelitian
      Penelitian dilaksanakan pada :
·         Tanggal     : 26 September 2011
·         Tempat      : SMK N 3 Singaraja
·         Waktu        : 09:30 – Selesai

3.2 Metode dan Rancangan Penelitian
      Metode penelitian ini menggunakan metode kualitatif.
      Rancangan penelitian :
      Penelitian akan di rencanakan di SMK N 3 Singaraja pada tanggal 26 September 2011 pada pukul 09:30 – Selesai. Setiap siswa yang menjadi sampel penelitian akan di wawancarai tentang intensitasnya dalam penggunaan facebook dan intensitas belajar serta prestasi sebelum dan setelah penggunaan facebook.

3.3 Populasi dan Sampel
      Populasinya :
·         Kelas X TKJ 2
Sampel :
·         Secara acak di ambil 5 orang siswa kelas X TKJ 2

3.4 Instrumen Penelitian
      Alat-alat yang digunakan :
·         Kertas
·         Pensil/pulpen
·         Penggaris
·         Penghapus/Tipe X
3.5 Pengumpulan Data dan Analisis Data
      Sebelum Siswa menggunakan facebook
No
Nama Siswa
Intensintas Penggunaan Faceboook/hari
Intensitas Belajar/hari
Nilai Prestasi
1
Siswa 1
-
3 jam
85
2
Siswa 2
-
2 jam
80
3
Siswa 3
-
2 jam 30 menit
83
4
Siswa 4
-
1 jam
75
5
Siswa 5
-
1 jam 30 menit
78

     Setelah Siswa menggunakan facebook
No
Nama Siswa
Intensitas Penggunaan Facebook/hari
Intensitas Belajar/hari
Nilai Prestasi
1
Siswa 1
3 jam
1 jam
75
2
Siswa 2
1 jam 30 menit
45 menit
70
3
Siswa 3
2  jam 30 menit
50 menit
73
4
Siswa 4
1 jam
30 menit
60
5
Siswa 5
2 jam
35 menit
65











BAB IV
HASIL PENELITIAN

4.1 Jabaran Variabel Penelitian
      Variabel dalam penelitian ini adalah :
·         Variabel bebas/manipulasi : Intensitas penggunaan facebook
·         Variabel Terikat : Intensitas belajar dan nilai prestasi
·         Variabel Kontrol : Situs jejaring social yang digunakan

4.2 Hasil Penellitian
      Menurut hasil penellitian, minat belajar siswa menurun ketika dia menggunakan facebook. Sehingga prestasi siswa di sekolah menurun.

4.3 Pengajuan Hipotesis
      Ada pengaruh penggunaan facebook terhadap penurunan minat belajar siswa sehingga berdampak pada penurunan prestasi siswa di sekolah.














BAB V
SIMPULAN DAN SARAN

5.1 Simpulan
      Simpulannya bahwa facebook berdampak negatif terhadap siswa dimana jika facebook tidak digunakan secara efektif dan bijaksana maka akan mempengaruhi (menurunkan) intensitas belajar siswa sehingga prestasi belajar siswa ikut menurun.

5.2 Saran
·         Sebaiknya penggunaan facebook dapat di batasi sehingga tidak mengganggu intensitas belajar.
·         Orang tua harus ikut mengawasi anak dalam penggunaan facebook.

















Kamis, 11 Agustus 2011

Materi Motherboard

MOTHERBOARD
Motherboard atau disebut juga dengan Papan Induk Motherboard
merupakan komponen utama dari sebuah PC, karena pada Motherboard-lah
semua komponen PC anda akan disatukan. Bentuk motherboard seperti
sebuah papan sirkuit elektronik. Motherboard merupakan tempat berlalu
lalangnya data. Motherboard menghubungkan semua peralatan komputer dan
membuatnya bekerja sama sehingga komputer berjalan dengan lancar.
Salah satu bentuk motherboard

 







Gb. Motrerboard
Komponen-komponen motherboard
1. Konektor Power
Konektor power adalah pin yang menyambungkan motherboard dengan power
supply di casing sebuah komputer. Pada motherboard tipe AT, casing
yang dibutuhkan adalah tipe AT juga. Konektor power tipe AT terdiri
dari dua bagian, di mana dua kabel dari power supply akan menancap di
situ. Pada tipe ATX, kabel power supply menyatu dalam satu header yang
utuh, sehingga Anda tinggal menancapkannya di motherboard. Kabel ini
terdiri dari dua kolom sesuai dengan pin di motherboard yang terdiri
atas dua larik pin juga. Ada beberapa motherboard yang menyediakan dua
tipe konektor power, AT dan ATX. Kebanyakan motherboard terbaru sudah
bertipe ATX.




 









Gb. Konektor power
2. Socket atau Slot Prosesor
Terdapat beberapa tipe colokan untuk menancapkan prosesor Anda. Model
paling lama adalah ZIF ( Zero Insertion Force) Socket 7 atau opular
dengan istilah Socket 7. Socket ini kompatibel untuk prosesor bikinan
Intel, AMD, atau Cyrix. Biasanya digunakan untuk prosesor model lama
(sampai dengan generasi 233 MHz). Ada lagi socket yang dinamakan
Socket 370. Socket ini mirip dengan Socket 7 tetapi jumlah pinnya
sesuai dengan namanya, 370 biji. Socket ini kompatibel untuk prosesor
bikinan Intel. Sementara AMD menamai sendiri socketnya dengan istilah
Socket A, di mana jumlah pinnya juga berbeda dengan socket 370.
Istilah A digunakan AMD untuk menunjuk merek prosesor Athlon. Untuk
keluarga prosesor Intel Pentium II dan III, slot yang digunakan
disebut dengan Slot 1, sementara motherboard yang menunjang prosesor
AMD menggunakan Slot A untuk jenis slot yang seperti itu



 








Gb. Slot prosessor

3. North bridge controller
VIA VT8751A yang memberikan interface prsessor dengan frekuensi
533/400MHz, yang mensupport intel Hypertheading Tecnologi, interface
system memory yang beropersi pada 266MHz, dan interface AGP 1.5V yang
mendukung spesifikasi AGP 2.0 termasuk write protocol dengan kecepatan
4X.
 





Gb. North bridge controler
4. Socket Memori
Juga ada dua tipe socket memori yang kini beredar di masyarakat
komputer. Memang ada juga socket terbaru untuk Rambus-DRAM tetapi
sampai kini belum banyak pengguna yang memakainya. Socket lama yang
masih cukup populer adalah SIMM. Socket ini terdiri dari 72 pin modul.
Socket yang kedua memiliki 168 pin modul, yang dirancang satu arah.
Anda tidak mungkin memasangnya terbalik, karena galur di motherboard
sudah disesuaikan dengan socket memori tipe DIMM.








 







Gb. Slot memory
5. Konektor Floppy dan ID
E

Konektor ini menghubungkan motherboard dengan piranti simpan computer
seperti floppy disk atau harddisk. Konektor IDE dalam sebuah
motherboard biasanya terdiri dari dua, satu adalah primary IDE dan
yang lain adalah secondary IDE. Konektor Primary IDE menghubungkan
motherboard dengan primary master drive dan piranti secondary master.
Sementara, konektor secondary IDE biasanya disambungkan dengan
pirantipiranti untuk slave seperti CDROM dan harddisk slave. Bagaimana
menyambungkan pin dengan kabel? Mudah sekali. Pita kabel IDE memiliki
tanda strip merah pada salah satu sisinya. Strip merah tersebut
menandai, sisi kabel berstrip merah ditancapkan pada pin bernomor 1 di
konektornya. Bila menancap terbalik, piranti yang terpasang tidak akan
dikenali oleh omputer. Hal yang sama berlaku untuk menyambungkan
kabel floppy dengan pin di motherboard.
 





Gb. Konektor floppy dan IDE

6. AGP 4X slot
Slot port penyelerasi gambar ini mensupport grafik card mode 3.3V/1.5V
AGP 4X untuk aplikasi grafis 3D.
 






Gb. Slot AGP



7. South bridge controller
Peripheral kontroler terintegrasi VIA VT8235 yang mensupport berbagai
I/O fungsi termasuk 2-channel ATA/133 bus master IDE controller,
asmpai 6 port USB 2.0, nterface LCP super I/O, interface AC’97 dan PCI
2.2.



 





Gb. South bridge controller

8. Standby Power LED

Led ini menyala jika terdapat standby power di motherboard. LED ini
bertindak sebagai reminder (pengingat) untuk mematikan system power
sebelum menghidupkan atau mematikan mesin.




 


Gb. LED
9. PCI slots
Pegembangan slot PCI 2.2 32-bit in9i mensopport bus master PCI cart
eperti SCSI atau cart LAN dengan keluaran maksimum 133MB/s.
 




Gb. Slot PCI
10. PS/2 Mouse Port
Konektor hijau 6 pin ini adalah untuk mouse.
Gb. Mouse port

11. Port Paralel dan Serial
Pada tipe AT, port serial dan paralel tidak menyatu dalam satu
motherboard tetapi disambungkan melalui kabel. Jadi, di motherboard
tersedia pin untuk menancapkan kabel. Fungsi port paralel
bermacammacam, mulai dari menyambungkan komputer dengan printer,
scanner, sampai dengan menghubungkan komputer dengan periferal
tertentu yang dirancang menggunakan koneksi port paralel. Port serial
biasanya digunakan untuk menyambungkan dengan kabel modem atau mouse.
Ada juga piranti lain yang bisa dicolokkan ke port serial. Dalam
motherboard tipe ATX, port paralel dan serial sudah terintegrasi dalam
motherboard, sehingga Anda tidak perlu menancapkan kabel-kabel yang
merepotkan.



 



Gb. Port parallel dan seria

12. RJ-45 Port
Port 25-pin ini menghubungkan konektor LAN melalui sebuah pusat
network.


 




Gb. RJ-45 Port
13. line in jack
jack line in (biru muda) menghuungkan ke tape player atau sumber audio
lainnya. Pada mode 6-channel, funsi jack ini menjadai bass/tengah.

 



Gb. Line in jack

14. line out jack
jack line out (lime) ini menghubungkan ke headphone atau speaker. Pada
mode 6-channel, funsi jack ini menjadi speaker out depan.


 




Gb. Line out jack
15. microphone jack
jack mic (pink) ini meghubungkan ke mikrofon. Pada mode 6-channel
funsi jack ini rear speaker out belakang.


 





Gb. Microphone jack

1
6. USB 2.0 port 3 dan port 4
kedu port USB (universal serial bus) 4-pin ini disediakan untuk
menghubungkan dengan perangkat USB 2.0.
 



Gb. USB 2.0 port 3 dan port 4
1
7. Video Graphics Adapter Port
Port 15-pin ini adalah untuk VGA monitor atau VGA perangkat lain yang
kompatibel
 





Gb. Video Graphics Adapter Port
18. Konektor Keyboard
Ada dua tipe konektor yang menghubungkan motherboard dengan keyboard.
Satu adalah konektor serial, sedangkan satu lagi adalah konektor PS/2.
Konektor serial atau tipe AT berbentuk bulat, lebih besar dari yang
model PS/2 punya, dengan lubang pin sebanyak 5 buah. Sementara,
konektor PS/2 memiliki lubang pin 6 buah dan diameternya lebih kecil
separuhnya dibanding model AT.



 




Gb. Konektor Keyboard
19. Batere CMOS
Batere ini berfungsi untuk memberi tenaga pada motherboard dalam
mengenali konfigurasi yang terpasang, ketika ia tidak/belum
mendapatkan daya dari power supply.